Kepada para penuntut ilmu...

Kepada penerus para imam... sesungguhnya kebaikan masih tetap ada pada mereka... Sesungguhnya para imam agama ini dan ulama-ulamanya ketika mereka keluar dari dunia ini, mereka meninggalkan di belakang mereka umat-umat yang menyerupai mereka, dan para penuntut ilmu yang berjalan mengikuti manhaj mereka. Mereka keluar dari dunia dan berpindah, dan sungguh mereka telah menyampaikan amanah-amanah dan tanggung jawab mereka kepada para penuntut ilmu.

Wahai para penuntut ilmu... alangkah besarnya amanah yang kalian pikul berupa ilmu dan amal, amanah besar ini yang menunggu kalian bersamanya adalah umat-umat yang tidak diketahui kecuali oleh Allah, menunggu kalian adalah orang yang sesat dengan izin Allah agar kalian membimbingnya, dan orang yang bingung dengan izin Allah agar kalian menunjukinya, umat-umat menunggu kalian dengan penuh kesabaran...

Maka kalian adalah tempat bergantung harapan setelah Allah Azza wa Jalla dalam memikul risalah Muhammadiyah dan menyampaikan dakwah Nabawiyah. Kalian adalah para khalifah ulama-ulama imam, para da'i dan pembimbing kepada Allah. Oleh karena itu, kekasihku dalam Allah... alangkah besarnya tanggung jawab yang dipikul oleh seorang penuntut ilmu, dan alangkah mulianya di sisi Allah Azza wa Jalla.

Jika kalian bertemu dengan seorang yang bijaksana, saleh, berbakti, lurus, yang memahami hak-hak Allah dan hak-hak para hamba-Nya, lalu dia memikulnya dengan sebenarnya dan menunaikannya sebagai pendekatan diri kepada Allah Azza wa Jalla dengan sebagaimana mestinya, maka sebaik-baik penuntut dan sebaik-baik orang yang menginginkan. Oleh karena itu, sesungguhnya penuntut ilmu yang jujur dalam penuntutannya membutuhkan di setiap masa dan tempat kepada orang yang mengingatkannya akan amanah ilmu, kepada orang yang mengingatkannya akan tanggung jawab dan hak ilmu ini, yang jika diberikan haknya akan menjadi sebab ampunan Allah dan keridhaan Allah. Oleh karena itu, sebaik-baik yang ditunggu oleh penuntut ilmu adalah kalimat yang menunjukinya dan nasihat yang diberikan kepadanya. Demi Allah, demi Allah wahai para penuntut ilmu terhadap risalah besar ini yang telah kalian pikul dari Allah.

Diterjemahkan oleh: Muhamad Abid Hadlori