Musuh-Musuh Manusia

(0 Ulasan Pengguna)   1494   772
Oleh Ebook Sunnah Diposting pada Jul 19, 2021
Dalam Kategori - Dakwah
Abu Muhammad Idral Harits forumsalafy.net 2014
Dalam perjalanannya di dunia yang tidak ringan ini banyak musuh yang mengintai kelengahan seorang manusia, lebih-lebih seorang mukmin. Ada musuh yang tegak berdiri di hadapannya, merintangi langkahnya atau membelokkanya ke arah yang salah. Apakah dengan menghiasi berbagai kejelekan agar terlihat indah lalu manusia tertarik untuk mengerjakannya. Atau, sebaliknya, membuat yang baik seakan-akan sebuah keburukan yang harus dijauhi dan dimusuhi.    Ada tiga musuh paling utama yang harus dihadapi setiap manusia, yaitu dunia yang ditempatinya, syaitan yang selalu menyertainya, dan hawa nafsu yang ada dalam dirinya selama dia masih hidup. Ketiga musuh inilah yang sering menyebabkan terperosoknya manusia ke dalam perbuatan melanggar larangan dan meninggalkan perintah Allah Subhanahu wa Ta‟ala.    Kata Yahya bin Mu‟adz Ar Razi rahimahullahu,”Musuh manusia itu ada tiga; dunia, syaitan dan nafsunya. Bentengilah diri dari dunia dengan zuhud terhadap dunia, dari syaitan dengan menyelisihi perintahnya, dan dari nafsu dengan meninggalkan syahwatnya.” Secara bahasa, musuh („aduw) adalah lawan dari teman, pelindung, penolong (waliy), dan bentuk jamak dari „aduw ialah a‟da`.

Dalam perjalanannya di dunia yang tidak ringan ini banyak musuh yang mengintai kelengahan seorang manusia, lebih-lebih seorang mukmin. Ada musuh yang tegak berdiri di hadapannya, merintangi langkahnya atau membelokkanya ke arah yang salah. Apakah dengan menghiasi berbagai kejelekan agar terlihat indah lalu manusia tertarik untuk mengerjakannya. Atau, sebaliknya, membuat yang baik seakan-akan sebuah keburukan yang harus dijauhi dan dimusuhi.
  


Ada tiga musuh paling utama yang harus dihadapi setiap manusia, yaitu dunia yang ditempatinya, syaitan yang selalu menyertainya, dan hawa nafsu yang ada dalam dirinya selama dia masih hidup. Ketiga musuh inilah yang sering menyebabkan terperosoknya manusia ke dalam perbuatan melanggar larangan dan meninggalkan perintah Allah Subhanahu wa Ta‟ala.
  


Kata Yahya bin Mu‟adz Ar Razi rahimahullahu,”Musuh manusia itu ada tiga; dunia, syaitan dan nafsunya. Bentengilah diri dari dunia dengan zuhud terhadap dunia, dari syaitan dengan menyelisihi perintahnya, dan dari nafsu dengan meninggalkan syahwatnya.” Secara bahasa, musuh („aduw) adalah lawan dari teman, pelindung, penolong (waliy), dan bentuk jamak dari „aduw ialah a‟da`.

Tidak ada review untuk eBook ini.

0
0 dari 5 (0 Ulasan Pengguna )

Tambahkan Review

Penilaian Anda *

eBook Terkait