Sesungguhnya tauhid adalah kewajiban agama yang pertama dan terakhir, mencakup perkara yang batin dan zhahir, dan merupakan seruan dakwah para rasul yang pertama dan terakhir. Tauhid adalah ruh dari persaksian “Laa ilaha illallah”. Karenanya seluruh makhluk tercipta, para rasul diutus, dan berbagai kitab suci diturunkan. Tauhidlah yang membedakan kaum manusia, siapa di antara mereka yang beriman dan yang kafir, siapa di antara mereka yang kelak berbahagia di surga dan yang akan sengsara di neraka. Tauhid adalah kewajiban pertama yang harus dilakukan setiap mukallaf dan merupakan intisari agama Islam yang merupakan satu-satunya agama yang diridhai allah ta’ala, bukan agama yang lain. Oleh karena itu, tauhid adalah perkara yang teramat agung. Setiap diri kita membutuhkannya sebagai pengingat dan pencerah. Dan di dalam risalah ringkas ini terkandung ikhtisar intisari pokok-pokok tauhid yang terangkum ke dalam beberapa poin berikut:
Pertama: Karakteristik dan Keutamaan Tauhid.
Kedua: Definisi dan Hakikat Tauhid.
Ketiga: Menerapkan dan Menyempurnakan Tauhid.
Keempat: Pembatal dan Pengurang Tauhid.
Kelima: Sumber dan Referensi Tauhid.
Keenam: Buah dan Manfaat Tauhid.