Ebook Sunnah

( Bergabung 3 tahun yang lalu )

Buku Oleh Ebook Sunnah

1.614 Buku ditemukan
Di Mana Allah? Dalam Al Qur'an dan Hadits

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Aqidah, Manhaj

By Ebook Sunnah

Dalam buku ini dinukilkan beberapa dalil yang menjelaskan di mana Allah?. Ingat, ini hanyalah sebagian kecil, masih banyak lagi dalil-dalil lainnya. Imam Ibnu Abil ‘Izzi al-Hanafi setelah menyebutkan 18 segi dalil, beliau mengatakan, “Dan jenis-jenis dalil ini, seandainya dibukukan tersendiri, maka akan tertulis kurang lebih seribu dalil. Oleh karena itu, kepada para penentang masalah ini, hendaknya menjawab dalil-dalil tadi. Tetapi sungguh, sangatlah mustahil mereka mampu menjawabnya.” Kami akan menurunkan sejumlah dalil, mulai dari al-Qur’an, hadits, ijma’, akal dan fitrah tentang masalah ini, kemudian menyingkap syubhat-syubhat dan menjawab tuduhan.

Kupas Tuntas Masalah Syafa’at

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Dakwah

By Ebook Sunnah

Sesungguhnya masalah syafa’at termasuk pembahasan penting yang wajib diketahui oleh seorang muslim karena beberapa sebab: 1. Masalah ini termasuk cabang iman kepada hari akhir yang merupakan rukun iman 2. Mempelajarinya akan menambah iman dan cinta kita kepada Allah dan rasul-Nya 3. Mengenal luasnya rahmat Allah kepada hambaNya, kasih sayang Rasulullah kepada umatnya dan agungnya agama Islam 4. Banyaknya penyimpangan dalam masalah ini sehingga menjerumuskan manusia kepada kesyirikan 5. Perhatian para ulama tentang masalah ini, karena mereka selalu membahasnya dalam  kitab-kitab mereka, bahkan ada yang membukukannya secara khusus Tulisan ini adalah pembahasan ilmiah secara sistematis dengan harapan agar kita memahami masalah ini secara gamblang. 

5 Masalah Hukum Agama: Jenggot-Isbal-Rokok-Musik-Jilbab

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi , Abu Abdillah Syahrul Fatwa bin Lukman , Abu Ibrahim Muhammad Ali Am

In Aqidah

By Ebook Sunnah

Kewajiban seorang hamba Allah untuk tunduk dan pasrah terhadap hukum-hukumnya dengan menjalankan semua perintah dan menjauhi semua larangan dan beriman secara bulat bahwa semua hukum-hukum Allah tersebut membawa kemaslahatan bagi dirinya dan kasih sayang kepadanya. Contohlah sikap para sahabat Nabi shallalahu 'alaihi wa sallam yang mulia yang sangat tunduk terhadap hukum Allah subhanahu wa ta'ala Tatkala turun ayat tentang haramnya khamr, maka para sahabat langsung memecahkan tempat-tempat khamr sehingga kota Madinah banjir khamr saat itu. Ketika turun ayat perintah untuk jilbab, maka langsung para wanita sahabat keluar seperti burung gagak. Demikian seterusnya. Marilah kita memeluk agama Islam ini secara kaffah (seutuhnya  dan  seluruhnya), jangan ambil sepotong dan meninggalkan potongan lainnya. Buku yang sekarang di hadapan anda ini adalah sebuah buku yang ditulis secara bersama tentang lima  hukum permasalahan agama yang sampai saat ini masih menjadi buah bibir oleh banyak kalangan yaitu hukum memelihara jenggot, hukum isbal, hukum rokok, hukum musik dan nyanyian, dan hukum jilbab bagi wanita.

  • Unggulan
Polemik Perayaan Maulid Nabi shallalahu 'alaihi wa sallam

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Aqidah

By Ebook Sunnah

Masalah perayaan maulid Nabi shallalahu 'alaihi wa sallam merupakan polemik besar di kalangan kaum muslimin. Kitapun tidak boleh gegabah dalam menghukumi acara ritual yang semarak seperti ini. Namun yang perlu dicatat bagi setiap muslim yang menghendaki kebenaran adalah menjadikan Al-Qur’an dan Sunnah sebagai hakim dalam setiap perselisihan. Tulisan ini hanyalah salah satu usaha kami untuk meringkas penjelasan ulama tentang masalah ini dengan harapan agar kaum muslimin mengetahui hakekat hukum masalah ini. Kita memohon kepada Allah subhanahu wa ta'ala agar menampakkan kebenaran kepada kita dan memudahkan kita untuk menerima dan mengamalkannya.

Menganal 5 Kaedah Dalam Fiqih

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Fiqih

By Ebook Sunnah

Allah subhanahu wa ta'ala menciptakan manusia untuk ibadah. Dan agar ibadah diterima di sisi Allah subhanahu wa ta'ala maka harus dibangun di atas cahaya ilmu. Oleh karenanya, diantara ilmu penting yang hendaknya dipelajari adalah ilmu fiqih agar ibadah dan muamalah kita benar sesuai rambu-rambu Islam. Dan agar ilmu fiqih kita kuat dan tidak kropos maka harus dibangun di atas landasan yang kokoh. Di sinilah pentingnya kita mempelajari kaedah-kaedah fiqih. Al-Qorrofi mengatakan: “Setiap fiqih yang tidak dibangun di atas kaedah-kaida maka itu bukanlah fiqih yang sejati”. Syaikhul Islam juga mengatakan: “Seorang harus  memiliki landasan pokok untuk menilai suatu permasalahan agar berbicara sesuai ilmu dan adil.” Beliau juga mengatakan: “Seorang mufti (ahli fatwa) harus pintar meletakkan permasalahan di atas kaedah-kaedah dan menerapkannya atas permasalahan tersebut”.

Kritik Ilmiyyah Atas Pemikiran Dr. Quraish Shihab

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Aqidah, Dakwah

By Ebook Sunnah

Sejak lama ada keinginan dalam hati ini untuk menulis tulisan yang menguak beberapa pemikiran berbahaya yang dilontarkan oleh Dr. Muhammad Quraish Shihab dalam karya-karyanya sebagai bentuk nasihat yang tulus untuk saudara-saudara kami agar tidak terjerembab dalam kubangan pemikirannya yang menyimpang, karena silau dengan popularitas nama dan kebesaran gelar yang disandangnya. Aduhai, kalau kita semua diam tidak menjelaskan masalah ini, lantas kapan orang jahil dapat mengerti?! Muhammad  ibn  Bundar pernah berkata kepada al-Imam Ahmad: “Wahai Abu Abdillah, sesungguhnya saya merasa berat hati untuk mengatakan ‘si fulan pendusta!!’.” Ahmad menjawab: “Seandainya kamu diam dan saya juga diam, lantas kapan orang yang jahil mengetahui mana yang benar dan mana yang salah?!!” Maka dengan bertawakkal kepada Allah, kami akan menyorot beberapa pemikirannya yang berbahaya berikut bantahannya secara ilmiyyah. Semoga hal ini difahami sebagai bentuk nasihat bukan sebagai celaan dan hinaan.

Hikmah Di Balik Musibah Gempa

Penulis: Abu Aniisah Syahrul Fatwa bin Luqman , Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Tazkiyatun Nafs, Dakwah

By Ebook Sunnah

Akhir-akhir ini, musibah datang secara silih berganti mengepung bumi pertiwi. Ada banjir, longsor, hilangnya pesawat, dan musibah lainnya. Tidakkah kita sadar bahwa ini adalah teguran dari Allah? Atau kita menganggap ini hanyalah faktor alam semata? Berikut ini kami sajikan ulasan ringkas seputar musibah bila telah datang menyapa, sebagai nasihat dan motivasi bagi yang tertimpa musibah dan sebagai bentuk tolong-menolong dengan sesama kaum muslimin.

Bangga Dengan Jenggot

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Aqidah

By Ebook Sunnah

“Pak Jenggot, Kambing kibas, Jenggot naga, Teroris, dan seterusnya.” Demikian mungkin sebagian gelar dan julukan yang biasanya harus diterima oleh orang yang berjenggot pada zaman sekarang, karena memang orang yang berjenggot sangat asing sekali pada zaman sekarang, baik di lingkungan masyarakatnya, tempat kerjanya, sekolahnya, bahkan mungkin di tengah keluarganya!!. Demikianlah nasib jenggot, dia sekarang dianggap sangat tabu sekali, bahkan kerapkali dianggap sebagai ciri khas aliran sesat, teroris dan sebagainya, padahal “banyak sekali dalil-dalil yang menegaskan keharusan memelihara jenggot dan larangan mencukurnya, karena jenggot merupakan keindahan dan tanda kepriaan seseorang. Lucunya, mayoritas manusia zaman sekarang terbalik, mereka justru memanjangkan kumis dan mencukur jenggot atau menipiskannya, untuk  menyelisihi  petunjuk Nabi shallalahu 'alaihi wa sallam,  menyerupai musuh-musuh Allah subhanahu wa ta'ala, dan menghilangkan tanda kejantanan menuju tanda kewanitaan.

Pengeboman, Jihad Atau Terorisme?

Penulis: Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi

In Aqidah, Dakwah

By Ebook Sunnah

Wahai insan yang ingin mengenal Islam! Islam bukanlah agama teror, bukan perusak, bukan penyeru demonstrasi (unjuk rasa) dan menyebarluaskan kesalahan penguasa, seperti yang pernah dilakukan oleh orang  yang  mengaku  beragama  Islam  tetapi  tidak tahu ajaran Islam. Mereka menilai tindakan kekerasan mereka seperti pengrusakan, teror, bom bunuh diri, dan aksi iblis lainnya sebagai jihad membela agama Islam, padahal Islam mengingkarinya. Atau seperti yang diisukan oleh musuh Islam, dengan sengaja mereka menakut-nakuti orang Islam awam agar tidak mengikuti orang yang berpegang teguh dengan ajaran Islam yang benar. Karena itu, gampang saja mereka menuduhkan teroris kepada orang Islam yang berjenggot, bercelana cingkrang, istrinya berbaju hitam dan bercadar, atau aliran Wahabi ekstrem, dan kata-kata menjijikkan lainnya. Maka hendaknya kaum muslimin tidak tertipu dengan tindak kekerasan mereka dan fitnah yang muncul dari lisan musuh Alloh subhanahu wa ta'ala yang tercela. Hendaknya kaum muslimin memahami bahwa syariat Islam yang diturunkan kepada Rosululloh shallalahu 'alaihi wa sallam bukanlah seperti yang dilakukan oleh perusak, perusuh, dan penebar fitnah seperti di atas.