Authors: Abu Salma Muhammad , Abdussalam as-Sulaiman

In Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Anak yang baik, shalih lagi thayib adalah anak yang menyejukkan pandangan mata kedua orang tuanya, yang menyenangkan hati mereka. Anak seperti inilah yang kita harapkan. Untuk mencetak anak-anak yang bisa menjadi penyejuk mata bagi kedua orang tuanya, tidak bisa diperoleh hanya dengan berdiam diri, bersantai-santai dan bersikap acuh tak acuh dengan pendidikan anak. Pendidikan yang paling utama bagi anak adalah pendidikan agamanya, yang akan membawa kebaikan DUNIA dan AKHIRAT. Bukan sekedar pendidikan formal hanya untuk mendapatkan gelar dan ijazah yang takkan dibawa mati. Untuk merealisasikan hal ini, maka sebagai orang tua, kita juga harus menjadi orang yang shalih pula, yang bisa menunjukkan qudwah (keteladanan) bagi anak-anak. Dan ini semua bisa diraih dengan ber ILMU terlebih dahulu, kemudian baru mempraktikkan (AMAL) ilmu tersebut.

Authors: Abu Salma Muhammad , DR. Ibrahim Bin Fahd Al-Wad’an

In Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Berikut ini merupakan lembaran-lembaran risalah yang berisi tentang sejumlah kaidah di dalam mendidik anak yang saya himpun dari sejumlah sumber, dan saya tambahkan pula di dalam kaidah ini sebagian kecil dari hasil pengalamanku sendiri. Saya berdoa dengan segenap ketulusan hatiku agar Allah memperbaiki keadaan kami, memperbaiki pula keadaan anak-anak anda dan anak-anak kaum muslimin. Semoga Allah menjadikan mereka sebagai qurrotu ‘ain (penyejuk mata) bagi orang tua mereka dan menjadikan mereka sebagai orang-orang yang bertakwa lagi berbakti.

Authors: Muhammad Shalih al Munajjid , Abu Salma Muhammad

In Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Rumah adalah batu bata penyusun suatu masyarakat dan negara. Apabila batu batanya bagus dan berkualitas, maka tentunya negara pun akan kuat dan jaya. Musuh-musuh Islam menyadari hal ini, sehingga ketika mereka hendak memerangi suatu negara, mereka tidak perlu mengirimkan ribuan pasukan untuk berperang, namun cukup kirimkan beberapa orang yang berpengaruh untuk merusak keluarga dan peran individu di dalamnya, terutama wanita, maka akan mudah suatu negara dikuasai. Sebagai bentuk andil dalam menjaga dan memelihara keluarga dan rumah tangga kaum muslimin, kami sengaja menerjemahkan dan mempublikasikan buku yang sangat bermanfaat ini. Sebagai manusia biasa yang tidak terlepas dari salah dan alpa, tentunya di dalam penerjemahan ini akan didapati banyak kesalahan dan kekeliruan. Karena itu tegur sapa dan kritik membangun sangat kami harapkan dari pembaca budiman.

Authors: Abu Salma Muhammad , Tim Mujahadah Parents Project

In Aqidah, Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Hijab adalah identitas muslimah. Ia juga himayah atau pelindung bagi para wanita. Bahkan hijab adalah bagian dari tubuh wanita itu sendiri. Ada syariat-syariat turunan dari ibadah sholat yang dianjurkan untuk mulai kita didik pada anak mulai dari 7 tahun. Dan agar anak-anak kita pada usia baligh mau berhijab maka kita terlebih dahulu harus mendahulukan menumbukan rasa cinta mereka terhadap hijab. Memang tidak kita pungkiri bahwa ada fase perkembangan anak ketika mereka penasaran atau sering dikatakan fase mencari jati diri. Jika kita sebagai orangtua tidak aware akan hal ini, maka ini bisa membahayakan. Karena itu, ada tahapan yang merupakan bagian dari kita mendidik anak untuk menggunakan hijab, yaitu menumbuhkan rasa cinta anak terhadap hijab terlebih dahulu.

Authors: Abu Salma Muhammad , Tim Mujahadah Parents Project

In Aqidah, Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

KENAPA BERBICARA TENTANG MALAIKAT KEPADA ANAK-ANAK? Karena mengimani malaikat termasuk salah satu rukun iman, yang apabila tidak diimani maka gugur semua keimanan = KAFIR. Hendaknya kita mengajarkan kepada anak-anak kita Iman sebelum Al Qur'an sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Jundub bin ‘Abdillah, ia berkata, kami dahulu bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, kami masih anak-anak yang mendekati baligh. Kami mempelajari iman sebelum mempelajari Al-Qur’an. Lalu setelah itu kami mempelajari Al-Qur’an hingga bertambahlah iman kami pada Al-Qur’an.

Authors: Abu Salma Muhammad , Oka Wijaya Putra

In Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Sebelum mengajarkan iman kepada anak maka sebagai orangtua seharusnya kita harus terlebih dahulu memahami makna iman yang akan kita ajarkan kepada anak-anak kita. Mengimani para nabi dan rasul termasuk kedalam salah satu rukun iman sehingga penting bagi kita mendidik anak kita untuk mengimani para nabi dan rasul.

Authors: Abu Salma Muhammad , Abdussalam as-Sulaiman

In Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Kita masih membahas kutaiyib atau risalah Panduan Mendidik Anak Sesuai Sunnah Nabi yang mulia, atau kitab aslinya yang berjudul Tarbiyatul Aulâd Fii Dhau-il Kitâb Was Sunnah yang ditulis oleh Syaikh Abdussalâm as-Sulaiman, dan kita sudah masuk bab yang kedua. Bab kedua ini membahas bagaimana langkah-langkah mendidik anak usia di atas 7 sampai 14 tahun, atau usia mumayyiz sampai murâhiq (lebih dari 10 tahun), usia (pasca) ghulam atau dikenal dengan sebutan yâfi'.

Authors: Abu Salma Muhammad , Oka Wijaya Putra

In Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Beriman kepada kitab-kitab Allah yang diturunkan kepada Nabi dan Rasul termasuk rukun iman dan pokok-pokok keimanan. Oleh karena itu, tidaklah sah keimanan seorang hamba sampai ia mengimani kitab-kitab Allah secara pasti.

Authors: Abu Salma Muhammad , Abdussalam as-Sulaiman

In Muslimah & Keluarga

By Ebook Sunnah

Di sini kita akan melanjutkan membahas buku Tarbiyatul Awlâd fî Dhou`il Kitâbi was Sunnah atau Pendidikan Anak Menurut Timbangan Al-Qur’an Dan Sunnah yang kami terjemahkan dengan judul “PANDUAN MENDIDIK ANAK SESUAI SUNNAH”, dan kita sudah masuk bab Mendidik Anak Di Usia 7 Sampai 14 Tahun, atau dikenal dengan sebutan usia Mumayyiz hingga usia Murôhiq atau menjelang balighnya anak-anak kita. Ini adalah fase usia anak yang penting sekali dan wajib diketahui oleh setiap orang tua, yang mana fase usia ini berbeda dengan usia di bawah 7 tahun (thufuliyah). Karena itulah Rasûlullâh shallallahu 'alaihi was allam ketika memerintahkan tentang shalat, beliau menyebutkan secara spesifik, jelas dan lugas bahwa anak-anak sudah mulai diperintahkan untuk shalat pada usia 7 tahun, dan orang tua lah yang berkewajiban untuk mengarahkan, memerintahkan dan membimbing mereka.